RJS.News, DEMAK- Pada hari Jumat tgl 22 Desember 2023 pukul 14.00 team investigasi wawancara dengan Pak Randu di Rumahnya.
Mungkin banyak orang tidak menyangka, laki-laki paruh baya bernama Wasiran atau akrab di kenal dengan nama pak Randu warga desa Ngemplak Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak dapat berubah menjadi lemah lembut dan gemar menolong, khususnya bagi warga miskin.
Getirnya hidup sudah di alami Randu sejak kecil dan menginjak remaja, ia sudah terjun ke dunia hitam. Berbagai kejahatan sudah pernah dilakukan, bahkan lingkup lintas negara. Beberapa kalangan menganggap, ia merupakan generasi pertama, Preman Demak yang berdomisili di Kecamatan Mranggen.
Ketika menceritakan masa lalunya, sambil tertunduk Randu merasa menyesal. Ia mengaku banyak dosa, banyak orang yang tersakiti karena ulahnya. Saat ini dirinya merasa beruntung, karena masih di beri kesehatan dan dapat menjadi Santri dari Kyai Misbah serta Gus Dhowie Krasak Temuroso Guntur.
Kini Randu Sudah benar-benar bertobat, dengan niat ingin menebus dosa-dosa pada masa lampau, ia kini selalu menyisihkan sebagian hartanya untuk warga miskin. Sudah sekian tahun, ia selalu santuni anak Yatim dan para Dhuafa. Tidak tanggung-tanggung, senilai 100 Juta ia persiapkan setiap kegiatan tersebut.
Bersama dengan Kyai Ali Alhafidz, Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidz yang ada di Desa Waru Mranggen, saat ini sudah tercatat 80 orang anggota. Rata-rata anggota yang tergabung di paguyuban Berkah Mulya merupakan eks Preman. Saat ini memiliki kegiatan membantu warga miskin yang sedang meninggal, diantaranya memberikan Nissan berbahan kayu jati atau Bengkirai senilai 3 – 4 Juta serta Long nya dan menyiapkan Kain Kafan secara Gratis.
Bantuan untuk orang miskin yang meninggal, ia tujukan pada seluruh masyarakat Kabupaten Demak. Ia mengaku sudah menyiapkan Ratusan Nissan Kayu Jati dan Bengkirai di Gudang rumahnya. Jika di butuhkan, masyarakat tinggal menghubungi melalui kontak telpon 0882006750684 / 08122562084, Pak Randu bersama anggotanya, akan mengantar sampai ke kediaman Shohibul Musibah.
Kepada awak Media pak Randu Menyampaikan, “Saya mantan Preman alias Perampok yang sudah sadar dan ingin menebus segala dosa-dosa kepada orang-orang yang dulu pernah saya sakiti. Saya ingin membantu masyarakat yang kesusahan yang butuh bantuan secara ikhlas. Saya juga mengajak teman-teman Preman terutama yang di kota Demak dan sekitarnya untuk ikut bergabung dengan saya, agar mereka bisa sadar untuk menjadi orang baik, “Ujarnya.
(Red:Nyaman)